Sudahkah jantung anda di periksa? Atau anda merasa sehat dan tidak perlu memeriksakannya?Awas, faktanya adalah serangan jantung adalah pembunuh “Nomor Satu” di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Selain melanda usia tua, serangannya meningkat drastis pada kaum muda usia produktif.
Pada hakekatnya,
penyakit ini adalah proses degenerasi pembuluh darah. Terjadi proliferasi sel yang disertai dengan hialinisasi dan perkapuran dinding pembuluh darah, terutama lapisan tengah (tunika media). Pembuluh darah mengeras dan kaku (arteriosklerose), dan sering terjadi sumbatan pada lapisan paling dalam (tunika intima) akibat endapan lemak.
Seperti Sakit Maag, Kadang diduga Sakit gigi.
Karena otot jantung (miokardium) sangat sensitif dengan oksigen, maka manakala kebutuhan oksigen meningkat, misalnya pada waktu berjalan agak cepat atau setelah menaiki beberapa anak tangga, berangsur-angsur otot jantung akan menjerit kesakitan yang ditandai dengan perasaan pegal sampai sesak. bergantung pada berat-ringannya defisit oksigen dan gangguan otot yang dialami.
Kadang-kadang rasa panas,
seperti api melintas di dada. Seringkali
segera disertai dengan rasa berat bernapas, bahkan rasa mencekik leher. Sakit ini dapat menyebar sampai ke punggung dan bahu, serta menjalar ke lengan. Kadangkala keluhan ini dirasakan di daerah dada bagian bawah atau perut bagian atas, sehingga dapat mengelabui dan mengecoh, karena menyangka sakit maag.
Biasanya mengeluh nyeri dada dengan berbagai macam perangai, misalnya perasaan seperti ditindih beban berat, susah bernapas, rasa panas, pegal daerah rahang,
leher tercekik, bahkan kadang-kadang seperti sakit maag bila dinding jantung bagian bawah yang berbatasan dengan lambung, mengalami gangguan.
Keadaan ini disebut Angina Pectoris. Namun yang paling tragis dan dramatis bila serangannya lebih berat, yakni mati mendadak karena Infark Miokard Akut.
Kematian mendadak pada serangan jantung, prosesnya berlangsung sangat cepat. Rata-rata hanya satu jam sejak timbulnya gejala. Umumnya terjadi gangguan irama jantung yang berdampak pada kega -galan sirkulasi darah.
Stress dan faktor risiko
Penyakit kontemporer ini berhubungan dengan perubahan gaya hidup masyarakat, terutama di perkotaan, misalnya cenderung mengonsumsi lemak berlebihan, jarang berolahraga dan intensitas kompetisi hidup yang cukup tinggi. Penyakit ini dapat digolongkan penyakit sosial, namun bukan penyakit menular. Bila seseorang memiliki lebih dari satu faktor risiko, maka lebih besar peluangnya untuk mengalami serangan jantung.
Dewasa ini banyak
sekali faktor risiko yang telah
diketahui, namun ada beberapa faktor risiko yang tak dapat lagi diubah; usia, jenis kelamin laki-laki dan riwayat keluarga. Faktor risiko dominan yang telah terbukti memengaruhi terjadinya serangan jantung, diantaranya diabetes mellitus, hipertensi, merokok, kolesterol
tinggi, HDL rendah, trigliserid tinggi,
gemuk dan ketegangan batin atau distress
yang berkepanjangan.
Dengan kata lain, tekanan darah perlu dikendalikan terus-menerus, jangan beri kesempatan melonjak tinggi. Pengendalian tekanan darah tidak semata-mata bergantung pada obat-obatan, melainkan bergantung juga pada komposisi makanan dan ketenangan pikiran. Tidak ada tempat lagi bagi rokok bila ingin mengurangi risiko serangan jantung.
Begitu pula bagi yang
tergolong gemuk, sebaiknya menurunkan
berat badan agar beban jantung berkurang.
Kualitas hidup Menjadi obat Mujarab yang paling baik
Untuk memastikan diagnosis seandainya elektrokardiogram belum dapat memberikan bantuan konfirmasi, dapat dilakukan pemeriksaan Uji Latih Jantung dengan menggunakan sepeda statis atau menggunakan jenteralari (treadmill). Bila
dengan treadmillmasih belum dapat memberi informasi yang bermakna, dapat dilanjutkan dengan pemeriksaan noninvasif lain yang memiliki kepekaan dan ketepatan
lebih tinggi, misalnya Multislice CT
Scan Coronary Angiogram (CTCA).
Sedia payung Sebelum hujan
Obat-obatan bukan
segalanya. Jangan terlalu diarahkan pada
mengobati laboratorium, mengoreksi
tensimeter, dan memperbaiki timbangan. Tujuan pengobatan lebih baik diarahkan pada upaya meningkatkan status kesehatan atau meningkatkan kualitas hidup. Gaya hidup menjadi sangat penting, karena paling menentukan dalam mengambil keputusan untuk berubah. Misalnya, mengambil keputusan untuk berolahraga erobik secara teratur dan terukur, serta mengambil keputusan untuk mengendalikan emosi dan ketegangan batin dengan konsisten.
Pastikan jantung Anda
benar-benar sehat. Ambillah keputusan karena tanda zaman telah ditunjukkan: “siaga satu serangan jantung.” Lakukanlah pemeriksaan jantung minimal setiap akan berulang tahun. Ingat, sedia payung sebelum hujan!
Tips kesehatan ini ditulis oleh : Dr. Dolly RD Kaunang, Sp.KP, Sp.JP-FIHA : Dokter Spesialis Jantung
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
Terima kasih sudah meluangkan waktu anda untuk memberikan komentar :)