Anda suka bersepeda? kalau belum, cobain deh, ternyata banyak manfaatnya bagi kesehatan tubuh lho. Namun, lakukanlah aktivitas ini secara terukur. Pemanasan dan peregangan otot jangan lupakan dilakukan agar manfaat yang diperoleh bisa optimal.
Bagi penderita obesitas, jika rutin dan teratur mengayuh kereta angin ini, berat badan pun akan turun. Sebab, bersepeda selama satu jam mampu membakar sebanyak 300 hingga 700 kalori.
Bersepeda juga baik untuk kesehatan jantung. Hasil studi sebuah universitas terkemuka di Amerika Serikat menyebutkan, bersepeda secara teratur atau paling tidak 20 mil dalam seminggu dapat mengurangi penyakit jantung hingga 50 persen.
Penyakit yang menyerang percernaan juga bisa dihindari dengan kegiatan bersepeda. Aktivitas fisik ini akan membantu mengurai waktu yang diperlukan makanan yang bergerak melalui
usus besar, membatasi jumlah air yang diserap kembali ke dalam tubuh, dan membuat tinja atau feses menjadi lunak.
Hanya saja, untuk mendapatkan manfaat yang optimal dari aktivitas ini, perlu diperhatikan beberapa hal.
Melakukan pemanasan yang cukup sebelum bersepeda sangat dianjurkan untuk menghindari terjadinya cedera otot. Begitu pula usai bersepeda, peregangan otot juga jangan dilupakan agar otot-otot kembali normal sehingga pengendaranya kembali merasa nyaman dan rileks usai bersepeda.
Selain itu, bagi penderita suatu penyakit kegiatan bersepeda sah-sah saja dilakukan. Namun sangat perlu diperhatikan bahwa aktivitas yang dilakukan ini jangan sampai malah memperparah penyakitnya, atau berakibat fatal bagi keselamatan jiwanya. Mengetahui secara pasti kondisi tubuh sebelum bersepeda dan mengukur porsi aktivitas yang tepat adalah kata kuncinya.
Bagi penderita obesitas, jika rutin dan teratur mengayuh kereta angin ini, berat badan pun akan turun. Sebab, bersepeda selama satu jam mampu membakar sebanyak 300 hingga 700 kalori.
Bersepeda juga baik untuk kesehatan jantung. Hasil studi sebuah universitas terkemuka di Amerika Serikat menyebutkan, bersepeda secara teratur atau paling tidak 20 mil dalam seminggu dapat mengurangi penyakit jantung hingga 50 persen.
Penyakit yang menyerang percernaan juga bisa dihindari dengan kegiatan bersepeda. Aktivitas fisik ini akan membantu mengurai waktu yang diperlukan makanan yang bergerak melalui
usus besar, membatasi jumlah air yang diserap kembali ke dalam tubuh, dan membuat tinja atau feses menjadi lunak.
Hanya saja, untuk mendapatkan manfaat yang optimal dari aktivitas ini, perlu diperhatikan beberapa hal.
Melakukan pemanasan yang cukup sebelum bersepeda sangat dianjurkan untuk menghindari terjadinya cedera otot. Begitu pula usai bersepeda, peregangan otot juga jangan dilupakan agar otot-otot kembali normal sehingga pengendaranya kembali merasa nyaman dan rileks usai bersepeda.
Selain itu, bagi penderita suatu penyakit kegiatan bersepeda sah-sah saja dilakukan. Namun sangat perlu diperhatikan bahwa aktivitas yang dilakukan ini jangan sampai malah memperparah penyakitnya, atau berakibat fatal bagi keselamatan jiwanya. Mengetahui secara pasti kondisi tubuh sebelum bersepeda dan mengukur porsi aktivitas yang tepat adalah kata kuncinya.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
Terima kasih sudah meluangkan waktu anda untuk memberikan komentar :)